Rabu, 27 Januari 2016

Tugas Terakhir Softskill

Sistem informasi psikologi
Menurut Chr. Jimmy L. Gaol (2008) sistem informasi psikologi bertujuan mendapatkan pemahaman bagaimana manusia pembuat keputusan merasa dan menggunakan informasi formal.
A.    Disain sistem informasi psikologi
1.      Merancang sistem untuk mengolah informasi dalam psikologi
Jogiyanto (2005), Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata. Pengertian Informasi Menurut Jogiyanto HM., (1999) Informasi dapat didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian – kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan. Descartes dan Wundt (dalam Davidoff, 1981), Psikologi adalah ilmu tentang kesadaran manusia. Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem informasi psikologi adalah suatu ilmu atau tata cara yang mengkombinasikan antara manusia dan teknologi yang bertujuan untuk mengumpulkan, menganalisa, mengolah dan menyimpan data mengenai perilaku terlihat maupun tidak terlihat yang terjadi pada manusia sehingga data tersebut dapat diubah menjadi informasi. Contohnya alat tes papikostik, EPPS, dan tes minat dan bakat.

2.      Menggunakan Komputer Sebagai Alat Bantu Pengolahan Informasi dalam Psikologi
Komputer adalah sarana untuk mengolah data-data penting dalam menjalankan suatu proses. Dalam psikologi komputer sangat membantu dalam memproses data yang bersangkutan dalam psikologi. Selain itu komputer juga dalam menghitung data-data dalam psikologi contohnya SPSS. SPSS merupakan salah satu software statistik yang dibuat pertama kali pada tahun 1968 oleh tiga mahasiswa Stanford University, yakni Norman H. Nie, C. Hadlai Hull, dan Dale H. Bent. Ketika pertama kali diciptakan software ini dioperasikan pada komputer mainframe, hingga akhirnya penerbit McGraw-Hill menerbitkan user manual SPSS.
Pada tahun 1984, muncul SPSS dalam versi PC (bisa dipakai untuk komputer desktop) dengan nama SPSS/PC+, dan sejalan dengan populernya sistem operasi Windows maka SPSS pada tahun 1992 mengeluarkan versi Windows. Selain itu, SPSS juga menjalin aliansi strategis dengan software house lainnya, seperti Oracle corp, Business Object, serta Ceres Integrated Solution untuk memperkuat market dalam bidang business intelligence.
Seiring dengan perkembangan zaman maka tujuan awal diciptakan SPSS sedikit bergeser. Awalnya, SPSS diciptakan untuk proses mengolah data dalam bidang ilmu sosial, dan saat itu SPSS merupakan singkatan dari Statistical Package for the Social Science. Namun, sekarang fungsi SPSS sudah diperluas untuk melayani berbagai jenis user seperti untuk proses produksi pabrik, riset ilmu science, dan lainnya. Oleh karena itu, kepanjangan SPSS pun berubah menjadi Statistical Product and Service Solution, dimana pengguna software ini pun sangat beragam seperti HSBC Bank, ABN Amro Bank, AC Nielsen (biro riset pemasaran terbesar di dunia), American Airlines, British Telecommunication, Canon UK, Unilever, University of Chicago, dan perusahaan besar lainnya.
Saat ini, software SPSS tidak hanya menangani permasalahan statistik saja, namun sudah meluas ke data mining (mengeksplorasi data yang telah terkumpul), dan predictive analytic. Versi terbaru dari SPSS adalah SPSS 17 yang diluncurkan akhir tahun 2007, dimana sebelumnya telah dikeluarkan berbagai versi SPSS mulai dari SPSS 7.5, SPSS 10, sampai SPSS 15.





Sumber:
Gaol, C.J.L (2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Grasindo.
Jogiyanto. (2005). Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Jogiyanto. (1999). Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis.Yogyakarta: Andi