Minggu, 30 Juni 2013

1.    Percobaan                                      : Indera Pendengaran dan Keseimbangan
Nama Percobaan                           : Kanalis Semisirkularis Horizontalis
Nama Subyek Percobaan             : Alit Aji Nugroho
Tempat Percobaan                        : Laboraturium Psikologi Faal
a.        Tujuan Percobaan                  : -
b.        Dasar Teori                            :: Gangguan keseimbangan dapatdiakibatkan
oleh gangguan yang mempengaruhi vestibular pathway, serebelum atau sensory pathway pada medula spinalis atau nervus perifer.Gangguan keseimbangan dapat menimbulkan satu atau keduanya dari dua tanda kardinal: vertigo – suatu ilusi tubuh atau pergerakan lingkungan, atau ataxia – inkoordinasi tungkai atau langkah.
Pendekatan diagnosis. Keseimbangan adalah kemampuan untuk mempertahankan orientasi tubuh dan bagian- bagiannya dalam hubungannyag dengan ruang internal. Keseimbangan tergantung pada continous visual, labirintin, dan input somatosensorius (proprioceptif) dan integrasinya dalam batang otak dan serebelum.
Kanalis Semisirkularis Terdapat 3 buah kanalis semisirkularis : superior, posterior dan lateral yang membentuk sudut 90° satu sama lain. Masing-masing kanal membentuk 2/3 lingkaran, berdiameter antara 0,8 – 1,0 mm dan membesar hampir dua kali lipat pada bagian ampula. Pada vestibulum terdapat 5 muara kanalis semisirkularis dimana kanalis superior dan posterior bersatu membentuk krus kommune sebelum memasuki vestibulum.
c.         Alat Yang Digunakan             : -
d.         Jalannya Percobaan              :  Kita suruh berdiri lalu menunduk terus .                                                                         kita berputar sebanyak 5 kali lalu kita .                                                                          suruh jalan lurus mengikuti ubin
e.        Hasil Percobaan                     :  Pada saat percobaan jalan pertama saya .                                                                      mengalami kesulitan tetapi pada saat jalan .                                            ke dua saya jalan biasa saja.
f.          Kesimpulan                             :   Keseimbangan adalah kemampuan untuk
mempertahankan orientasi tubuh dan bagian- bagiannya dalam hubungannyag dengan ruang internal. Keseimbangan tergantung pada continous visual, labirintin, dan input somatosensorius (proprioceptif) dan integrasinya dalam batang otak dan serebelum. Kesulitan berjalan lurus biasa dialami, hal ini dikarenakan cairan endolimph dan perilimph terganggu atau bergejolak. Dan pada saat percobaan kedua tidak terlalu kesulitan berjalan, karena cairan endolimph dan perilimph-nya normal kembali. Jika di putar kedua lebih pusing, maka cairan endolimp dan perilimph baru bekerja.

g.        Daftar Pustaka                       : NN. (2010). Kebisingan Suara.                                   .                                                          http://htts.wordpress.com/. 06                                  .                                                    Maret 2010. 19.45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar